CIANJUR NEWS- Kamis, 24 Oktober 2024, pembangunan jalan beton antara Desa Karyabakti dan Desa Sukapura diresmikan oleh Neng Eem Marhamah Zulfa, Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR RI.
Kelompok Kerjasama Antar Desa (KKAD) Kecamatan Cidaun melakukan kegiatan ini dengan dana sebesar Rp.500 juta dari program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW). Menurut neng Eem Marhamah Zulfa, pembangunan jalan ini bertujuan untuk meningkatkan ekonomi antar desa. Neng menjelaskan, "Jadi memang harus dua desa yang dilalui masyarakat dalam satu kecamatan dan tidak boleh satu desa."
Neng berharap pembangunan jalan antar desa akan membuat perjalanan lebih mudah. PISEW membantu masyarakat dengan ini. Dia mengatakan bahwa jika masyarakat berkumpul di mana-mana, aktivitas akan berjalan lebih cepat, efisien, dan efektif.
Dia meminta agar infrastruktur yang dibangun melalui program PISEW dipertahankan, dan dia tidak menutup kemungkinan bahwa Desa Karya Bakti akan menerima penghargaan PISEW Word. Dia menyimpulkan, "Melihat keberhasilan kegiatan PISEW di desa Karyabakti tidak menutup kemungkinan akan mendapatkan kegiatan PISEW WORD."
Tokoh masyarakat Desa Karyabakti Sunadi juga mengucapkan terima kasih kepada semua orang, terutama anggota DPR Neng Eem Marhamah Zulfa, yang telah membangun jalan di wilayahnya. Sunadi berharap pembangunan serupa atau lebih akan diberikan ke desa Karyabakti di masa depan, sehingga pembangunan inprastruktur seperti jalan dan jembatan dapat dimulai dengan cepat.
Dengan pembangunan jalan di dua desa tersebut, ekonomi masyarakat akan meningkat dan masyarakat akan lebih sejahtera, kata Sunadi. Dia menambahkan, "Ekonomi masyarakat Desa Karyabakti bisa meningkat dan lebih sejahtera serta Indek Pembangunan Manusia (IPM) masyarakat Desa Karyabakti bisa meningkat lagi."
Danu, Ketua Kelompok Kerjasama Antar Desa (KKAD) Cidaun Edun, memastikan bahwa pembangunan jalan yang dilakukan oleh kelompoknya akan dilakukan dengan cara terbaik. Kami memanfaatkan kegiatan PISEW untuk memperbaiki hidup kami, jadi kami melakukannya dengan sebaik mungkin. “Insyaa Allah terbaik,” kata Danu.[Nada]***
0 Comments